Sebanyak 66 mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Inbound Universitas Teknokrat Indonesia menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Rektor Dr. HM Nasrullah Yusuf, S.E., M.B.A., atas sambutan hangat dan perhatian yang mereka terima selama satu semester menjalani program di kampus tersebut. Ungkapan ini disampaikan oleh Febrianto, selaku kepala suku PMM, dalam acara penglepasan peserta PMM.
Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah para mahasiswa PMM Inbound angkatan 4, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, serta dosen-dosen dan jajaran civitas akademika yang terlibat dalam mendampingi program tersebut.
Acara pelepasan dan sambutan perpisahan dilangsungkan kemarin (dalam konteks waktu berita, dapat disesuaikan dengan tanggal publikasi), sebagai penutup dari program yang telah berlangsung selama satu semester.
Kegiatan digelar di Auditorium Universitas Teknokrat Indonesia, tempat para mahasiswa dan pimpinan kampus berkumpul dalam suasana penuh kehangatan dan kebersamaan.
Program PMM merupakan bagian dari upaya penguatan wawasan kebangsaan, pertukaran budaya, dan peningkatan kualitas pendidikan antar daerah di Indonesia. Ungkapan terima kasih dari mahasiswa menunjukkan bahwa Universitas Teknokrat Indonesia mampu menciptakan lingkungan akademik yang ramah, inklusif, dan inspiratif, sehingga memperkaya pengalaman belajar peserta.
Dalam sambutannya, Febrianto menyampaikan bahwa selama berada di Teknokrat, para mahasiswa PMM diperlakukan layaknya keluarga, mendapatkan ilmu baru, dan mengenal budaya lokal Lampung seperti tapis dan gamolan pekhing. Ia juga menyoroti metode pembelajaran yang menarik dan menambah wawasan akademik. Rektor dalam sambutannya turut memberikan motivasi dan doa, berharap seluruh peserta PMM menjadi pribadi sukses yang bermanfaat bagi masyarakat.
Momen tersebut ditutup dengan seruan penuh semangat dari para peserta, “Bertukar sementara, bermakna selamanya,” sebagai bentuk ikatan emosional yang terjalin selama mengikuti program di Universitas Teknokrat Indonesia.