Pembangunan Masjid Al-Hijrah di Kota Baru, Lampung, resmi dimulai kembali dengan dukungan penuh dari Pj Gubernur Lampung Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd. Masjid yang terletak di kawasan Komplek Kantor Gubernur ini ditargetkan menjadi ikon wisata religi kebanggaan masyarakat Lampung, sekaligus pusat pendidikan dan kegiatan keagamaan.
Inisiatif pembangunan masjid ini dipimpin oleh Dr. HM Nasrullah Yusuf, S.E., MBA., selaku Ketua Pembangunan Masjid sekaligus Rektor Universitas Teknokrat Indonesia. Dalam acara peresmian, hadir pula Pj Sekdaprov Lampung Ir. Fredy SM, M.M., CGCAE, jajaran Pemprov Lampung, perwakilan TNI, Polri, dosen, mahasiswa, serta tokoh masyarakat dan agama.
Kegiatan peresmian dimulainya kembali pembangunan Masjid Al-Hijrah dilakukan pada Jumat, 13 Desember 2024, bertepatan dengan pelaksanaan salat Jumat berjamaah di lokasi.
Masjid Al-Hijrah terletak di Kawasan Kota Baru, Lampung Selatan, yang juga merupakan area komplek perkantoran Pemerintah Provinsi Lampung.
Menurut Pj Gubernur Samsudin, pembangunan masjid ini penting karena akan memberikan ruang ibadah yang representatif, menjadi tujuan wisata religi, serta pusat kegiatan sosial dan edukatif di Provinsi Lampung. Ia juga menekankan bahwa masjid ini milik bersama dan menjadi simbol identitas masyarakat religius Lampung.
Pembangunan masjid dilakukan dengan mobilisasi dana dari umat, tanpa bergantung pada APBD 2024 maupun 2025. Saat ini, panitia telah mengumpulkan dana sekitar Rp 3 miliar melalui rekening resmi. Universitas Teknokrat Indonesia, khususnya Prodi Teknik Sipil, turut mendukung secara teknis melalui pemetaan area dengan drone, pembuatan masterplan 3D, hingga pengaturan tata letak taman, akses gerbang, dan infrastruktur lainnya.
Dr. Nasrullah menjelaskan bahwa prioritas pembangunan mencakup penutupan area bocor, pembangunan toilet, dan persiapan ruang ibadah sementara, agar masjid dapat segera difungsikan meskipun belum sepenuhnya selesai.
Ia juga mengusulkan agar masjid dikembangkan menjadi masjid edukatif dan pusat wisata religi, mirip Masjid Istiqlal, dengan kemungkinan pembangunan museum mini yang menampilkan sejarah dan miniatur masjid tertua di Lampung.