An Enriching Journey: The Joy of Elvira Pebriana and Vidya Kartika Dewi
The world of pageantry witnessed a remarkable performance as Elvira Pebriana and Vidya Kartika Dewi, both English Literature students, emerged as finalists in the prestigious Koko Cici Lampung 2023. The event, organized by PSMTI Lampung (Indonesian Chinese Social Marga Society), was themed “The Beauty of the Phoenix in Bumi Ruwa Jurai”. The quarantine stage took place from November 7 to 10, 2023, ahead of the grand final on November 11, 2023.
Amidst stiff competition from 24 finalists representing various universities and high schools in Lampung, Elvira Pebriana and Vidya Kartika Dewi performed with grace and poise. Both expressed their excitement to be a part of such an amazing event, and emphasized the many experiences gained through interactions with participants from different backgrounds and institutions. During the quarantine period, the participants not only prepared for the grand final event, but also engaged in various activities that deepened their understanding of Chinese culture and the wonders of Lampung tourism. Elvira and Vidya found themselves enriched with cultural knowledge and insights, broadening their perspectives in ways unimaginable before the event.
Behind the Stage: English Literature Students Embrace Cultural Exploration
Their success goes beyond the glitz and glamor of the stage; it reflects the commitment of English Literature students to not only excel academically, but also involve themselves in positive activities that explore culture and tourism. English Department Head Suprayogi expressed his pride in Elvira and Vidya’s achievements, and highlighted the importance of students diversifying their interests.
“It is encouraging to see our students not only focusing on academics but also actively participating in activities that explore culture and tourism. This is what our society needs today,”. He hopes that Elvira and Vidya’s success will inspire other English Literature students to follow suit, emphasizing the importance of a holistic approach to education.
Sebuah Perjalanan yang Memperkaya: Keceriaan Elvira Pebriana dan Vidya Kartika Dewi
Dunia kontes budaya menjadi saksi dari penampilan yang luar biasa saat Elvira Pebriana dan Vidya Kartika Dewi, keduanya mahasiswa Sastra Inggris, tampil sebagai finalis dalam ajang bergengsi Koko Cici Lampung 2023. Acara yang diselenggarakan oleh PSMTI Lampung (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia) ini mengangkat tema “The Beauty of the Phoenix in Bumi Ruwa Jurai”. Tahap karantina berlangsung dari tanggal 7 hingga 10 November 2023, menjelang grand final pada tanggal 11 November 2023.
Di tengah persaingan ketat dari 24 finalis yang mewakili berbagai universitas dan sekolah menengah atas di Lampung, Elvira Pebriana dan Vidya Kartika Dewi tampil dengan keanggunan dan ketenangan. Keduanya mengungkapkan kegembiraan mereka menjadi bagian dari acara yang luar biasa ini, dan menekankan banyaknya pengalaman yang diperoleh melalui interaksi dengan para peserta dari berbagai latar belakang dan institusi. Selama masa karantina, para peserta tidak hanya mempersiapkan diri untuk acara grand final, tetapi juga terlibat dalam berbagai kegiatan yang memperdalam pemahaman mereka tentang budaya Tionghoa dan keajaiban pariwisata Lampung. Elvira dan Vidya mendapati diri mereka diperkaya dengan pengetahuan dan wawasan budaya, memperluas perspektif mereka dengan cara yang tidak terbayangkan sebelum acara berlangsung.
Di Balik Panggung: Mahasiswa Sastra Inggris Merangkul Eksplorasi Budaya
Keberhasilan mereka melampaui kemewahan dan kemegahan panggung; hal ini mencerminkan komitmen mahasiswa Sastra Inggris untuk tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga melibatkan diri mereka dalam kegiatan-kegiatan positif yang mengeksplorasi budaya dan pariwisata. Kaprodi Sastra Inggris Suprayogi menyatakan kebanggaannya atas pencapaian Elvira dan Vidya, dan menyoroti pentingnya mahasiswa untuk mendiversifikasi minat mereka.
“Sangat menggembirakan melihat mahasiswa kami tidak hanya berfokus pada kegiatan akademik tetapi juga secara aktif berpartisipasi dalam kegiatan yang menggali budaya dan pariwisata. Inilah yang dibutuhkan masyarakat kita saat ini,”. Dia berharap bahwa keberhasilan Elvira dan Vidya akan menginspirasi mahasiswa Sastra Inggris lainnya untuk mengikutinya, dengan menekankan pentingnya pendekatan holistik terhadap pendidikan. (EDHO ADP)
